YosukeNews - Gerakan Kepanduan Praja Muda Karana, lebih dikenal sebagai Gerakan Pramuka Indonesia, adalah nama organisasi pendidikan nonformal yang menyelenggarakan pendidikan kepanduan di Indonesia. Kata “Pramuka” merupakan singkatan dari Praja Muda Karana, yang memiliki arti Jiwa Muda yang suka berkarya.

Pramuka Yosuke juga digiatkan kembali setelah vakum karena wabah covid-19 dalam upaya menanamkan dan menumbuhkan budi pekerti luhur dengan cara memantapkan mental, moral, fisik,pengetahuan, ketrampilan dan pengalaman melalui kegiatan agar menjadi manusia yang kepribadian dan berjiwa pancasila.

Kegiatan Pramuka Yosuke yang diselenggarakan selama tiga hari dua malam tepatnya mulai hari Kamis, 8-10 September 2022. Dan peserta dari seluruh SISWA kelas X DAN XI.  Pelaksanaan dimulai hari Kamis pukul 13.00-14.00 pemberangkatan menuju titik A yang berangkat terlebih dahulu adalah kelas XI. Dengan giat pengembaraan dan pemberian materi per POS oleh panitia penanggung jawab kelas XII. Materi yang diberikan antara lain: Pos 1: Penyakit dan Infeksi, Pos 2 : ASEAN dan PBB, Pos 3: AD/ART, Pos 4: Sejarah Pramuka. Dan sampai di area persawahan di Mangutan, dusun duren, desa Arjowilangun, Kecamatan Kalipare pukul 17.30 para peserta mendirikan bivak dan istirahat. Malam harinya masih ada kegiatan penyampaian materi tentang Penyakit menular dan Keagamaan dan pukul 22.00 seluruh Panitia istirahat di atas rumput yang basah karena hujan yang sangat lebat namun semangat seluruh peserta tetap luar biasa. 

Dan dihari Jumat, 9 September 2022, peserta pramuka kelas XI memulai survaival ke 2 dengan tujuan akhir lapangan setro dan di hari jumat itu juga para pramuka kelas x memulai kegiatan di sekolah dengan diberi materi indoor mulai pukul 07.00-10.00 dengan materi: Karakter Pramuka Yosuke (Pemateri Bpk Dedy Indrakumara, S.Pd. M.Pd), Sejarah Kepramukaan dan Kepenagakan (Tata upacara Penegak, SKU, SKK) (Pemateri Bpk Dedy Indrakumara, S.Pd. M.Pd), AD dan ART  (Pemateri Ibu Peni Wigati, S.Pd.). kemudian diberangkatkan ke Lapangan Setro dan juga dalam pemberangkatan terjadi hujan yang sangat lebat dan para pramuka yosuke tetap semangat meskipun keadaan basah kuyup seperti yang disampaikan oleh pembina Pramuka Putra Bapak Matoha, S.Pd.”Pramuka tahun ini luar biasa dan seluruh peserta pramuka juga luar biasa bisa menghadapi cuaca ekstrim dan tetap happy meskipun tempat-tempat pendirian bivak diguyur hujan dan juga dengan cuaca tersebut tidak terjadi kendala yang berarti maka giat pramuka termasuk sukses.” Meskipun hujan Pramuka Yosuke tetap semangat dan tetap melaksanakan kegiatan sesuai jadwal dan jumat malam pukul 19.00 penyalaan api unggun dan tampilan tiap sangga terlaksana dengan meriah dengan terpaan kehangatan dari kobaran api unggun yang menyala dan esoknya giat masih berlanjut hingga hari sabtu, 10 September 2022 dan pukul  11.00 dilaksanakan apel penutupan dan anak-anak Yosuke dijemput dan diantar oleh truk polres kepanjen dengan aman.

Giat Pramuka ini terlaksana dengan baik berkat pembina dan pendamping antara lain kak Dedy Indrakumara, Kak Matoha, Kak Patricia Inggar dan Kak Peni Wigati yang selalu setia dan penuh semangat melaksanakan tugas-tugasnya dalam keadaan dan cuaca apapun sehingga anak-anak  panitia dan peserta pramuka juga antusias mengikuti dan menyelesaikan kegiatan Pramuka Penegak ini. Semoga kegiatan ini bermanfaat dan bisa menjadikan para peserta didik  menjadi manusia yang berkepribadian dan berjiwa pancasila. Go go go Yosuke!