img

PERINGATAN HARI OZON INTERNASIONAL 2022

Penulis: Lusiana | Terbit: 16 September 2022 | Dibaca: 1941 kali

YosukeNewsHallo Sobat Yosuke, kembali lagi dengan berita baru pada hari ini. Para Sobat Yosuke, tahukah Kalian hari ini pada tanggal 16 September 2022 diperingati sebagai “Hari Ozon Internasional”. Sudah tauhukah Anda apakah Lapisan Ozon itu?

Lapisan ozon adalah wilayah stratosfer bumi yang menyerap sebagian besar radiasi ultraviolet Matahari. Lapisan ozon berperan sebagai pelindung permukaan bumi dari bahaya yang ditimbulkan dari radiasi sinar ultraviolet matahari. Maka penting bagi masyarakat untuk menjaga dan melindungi lapisan ozon demi keselamatan dunia.

Mengapa perlu adanya peringatan hari ozon sedunia? sesuai dengan tanggal penandatanganan Protokol Montreal, 16 September 1987. Maksud dari penetapan peringatan itu untuk selalu mengingatkan kepedulian masyarakat internasional tentang lapisan pelindung bumi tersebut. Penandatangan perjanjian ini menindaklanjuti persetujuan umum pertama yang diadakan pada tahun 1985, persetujuan yang dikenal sebagai “Konvensi Vienna untuk Perlindungan Lapisan Ozon” yang merupakan perjanjian untuk melindungi lapisan ozon. Protokol Montreal tersebut ditandatangani oleh 188 negara.
Hari Ozon Internasional adalah hari penting internasional di bulan September yang diperingati sebagai gerakan dunia dan dalam rangka meningkatkan kesadaran masyarakat dunia akan pentingnya melindungi dan melestarikan lapisan ozon.
Peringatan Hari Ozon Internasional tahun 2022 tentunya memiliki tema sebagaimana peringatan pada tahun sebelum-sebelumnya. Dilansir situs United Nation Environment Programme, tema Hari Ozon Internasional 2022 adalah "Montreal Protocol@35: global cooperation protecting life on earth" atau "Montreal Protocol@35: kerja sama global yang melindungi kehidupan di bumi".
Tema ini mengakui dampak yang lebih luas dari Protokol Montreal terhadap perubahan iklim dan kebutuhan untuk bertindak dalam kolaborasi, menjalin kemitraan, dan mengembangkan kerja sama global untuk mengatasi tantangan iklim dan melindungi kehidupan di bumi bagi generasi mendatang. 

Protokol Montreal berusia 35 tahun pada Hari Ozon Sedunia 2022. Kita akan mengingat bagaimana Protokol Montreal mengakhiri salah satu ancaman terbesar yang pernah dihadapi umat manusia secara keseluruhan: penipisan lapisan ozon. Ketika dunia mengetahui bahwa gas perusak ozon yang digunakan dalam aerosol dan pendinginan menciptakan lubang di langit, semua orang bersatu. Mereka menunjukkan bahwa multilateralisme dan kerja sama global yang efektif berhasil dan mereka menghapus gas-gas ini secara bertahap. Sekarang lapisan ozon sedang pulih, memungkinkannya sekali lagi untuk melindungi umat manusia dari radiasi ultraviolet matahari.

Para sobat Yosuke, sekarang setelah kita tahu dampak dari bahan-bahan perusak lapisan ozon kita kembali memulai dari keluarga bijak membeli produk ramah ozon. Informasikanlah kepada seluruh masyarakat mengenai manfaat ozon bagi bumi dan penghuninya serta pentingnya untuk melindungi lapisan ozon dari zat-zat BPO. Tak lupa beri tahu pengaruh buruk bahan-bahan tersebut terhadap atmosfer dan kesehatan. Beri tahu pula langkah-langkah yang dapat dilakukan dalam membantu melindungi lapisan ozon. Dengan begitu Kita berkontribusi dalam menjaga bumi Kita dan melindungi kehidupan di bumi bagi generasi mendatang. 

Beberapa cara yang bisa kita lakukan untuk mengurangi kerusakan ozon sebagai berikut:

  1. Beli produk ramah ozon, berlabel ozone friendly atau free CFC tidak lagi mengandung zat-zat BPO atau halon.
  2. Gunakan peralatan yang ramah ozon non CFC (chlorofluorocarbon).
  3. Para petani mulai beralih menggunakan bahan-bahan fumigasi atau pengolah tanah tidak lagi mengandung metil bromida atau mengandung unsur-unsur yang berdampak buruk bagi lapisan ozon.
  4. Teknisi terlatih, pada waktu memperbaiki peralatan rumah tangga berbahan aerosol yang masih mengandung CFC, tidak akan membiarkan CFC terlepas ke udara.
  5. Karyawan/Pegawai kantoran, berprilakulah ramah lingkungan seperti menjalankan program eco office dengan membantu kantor dengan mengidentifikasi peralatan kantor seperti AC, dispenser, kulkas, dan tabung pemadam kebakaran serta produk-produk lainnya seperti aerosol spray, busa untuk bantal kursi, larutan pengoreksi tulisan (tip-ex) yang menggunakan BPO, beralihlah gunakan peralatan-peratalan tersebut dengan bahan-bahan alternatif lebih ramah ozon.
  6. Jangan budayakan memusnahkan sampah dengan membakar. Bahaya perilaku pembakaran sampah kuhusunya berjenis plastik adalah terurainya zat-zat seperti sulfur ke udara sehingga zat tersebut menjadi sulfur dioksida dimana hal ini akan meningkatkan kandungan zat berbahaya bagi lingkungan. Bahaya tersebut biasanya diitimbulkan oleh adanya emisi gas dan partikel debu. Gas-gas berbahaya yang ditimbulkan oleh pembakaran sampah antara lain adalah gas karbon monoksida (CO), nitrogen oksida (NOx), sulfur dioksida (SO2), Dioxin dan Furan. Salah satu jenis zat yang sangat berbahaya dalam kandungan gas sisa pembakaran plastik adalah dioksin yang bersifat karsinogen atau menimbulkan kanker. 
  7. Efek samping dioksin terhadap binatang adalah perubahan sistim hormon, perubahan pertumbuhan janin, menurunkan kapasitas reproduksi, dan penekanan terhadap sistim kekebalan tubuh. Efek samping dioksin terhadap manusia adalah perubahan kode keturunan (marker) dari tingkat pertumbuhan awal dari hormon. Pada dosis lebih besar bisa mengakibatkan sakit kulit serius yang disebut chloracne.
  8. Gas karbondioksida yang tercipta ketika adanya proses pembakaran dapat memperbesar kemungkinan penipisan lapisan ozon dan meningkatkan pengaruh rumah kaca di permukaan bumi. Asap hasil pembakaran juga meningkatan resiko masyarakat terkena kanker paru-paru karena di dalam kandungan asap hasil pembakaran tersebut terdapat berbagai senyawa-senyawa yang berbahaya bagi kesehatan.

Sudahi budaya membakar sampah, justru menambah pelobangan lapisan ozon, sudah saatnya menambalnya agar kehidupan kita semakin sehat. Jangan lupa seluruh sobat Yosuke dapat membantu membuat perubahan, sebab apapun yang kita lakukan untuk melindungi lingkungan agar lingkungan Kita tetap lestari. Go Yosuke…