YosukeNews - Angela Marici Tukan nama lengkapnya (Lahir di Keningau-Sabah-Malaysia, pada tanggal 12 November 2005) siswa kelas XI MIPA di SMAK YOS SUDARSO KEPANJEN berhasil meraih juara 2 (dua) dalam ajang FLS2N (Festival Lomba Seni dan Sain Nasional) tingkat SMA Negeri dan Swasta se Kabupaten Malang yang diadakan pada tanggal 24 Mei 2023 di Aula SMA Negeri 1 Gondanglegi, dan diikuti oleh peserta sebanyak 30 orang.

Sebelum dipanggil oleh panitia lomba untuk tampil di panggung sesuai nomor undian, Cici (panggilan akrab Angela Marici Tukan) terlihat tenang dan percaya diri. Alhasil dewan juri tidak ragu-ragu memberi penilaian penuh pada aksi panggungnya.

Cici adalah anak kesatu dari tiga bersaudara dari seorang Ayah bernama Tarsisius Perawin Tukan dan seorang ibu bernama Emilia Kewa Kian.

Dia belajar bernyanyi sejak berumur 6 tahun. Dan belajarnya secara otodidak melalui lingkungan di sekitarnya seperti di Gereja, melalui media Elektronik dan  bersama dengan teman-teman sebayanya.

Dia mengenyam pendidikan mulai Dari SD Budi Luhur 01 Biah, dan melanjutkan ke SMPT CLC (Community Learning Center) Keningau, kemudian mengikuti program Pemerintah melalui Jalur perekrutan ADEM SABAH menuju ke SMAK Yos Sudarso Kepanjen - Kab. Malang. 

Ketika ditanya oleh penulis, Apa suka dan dukanya bernyanyi, Cici mengatakan “SUKANYA KALO NYANYI ITU BISA MENGHIBUR BANYAK ORANG, KALO DUKANYA SAAT INI GAK PERCAYA DIRI DENGAN DORONGAN ORANG LAIN UNTUK TAMPIL DIDEPAN UMUM BUKAN DISEKOLAH SAJA , DI TEMPAT LAIN YANG BANYAK DISAKSIKAN SAMA ORANG”.

Saat masih sekolah di SMPT CLC (Community Learning Center) Keningau, di kelas 7, Cici juga beruntung meraih juara lomba Solo Vokal dengan meraih JUARA 3 LOMBA APKRES 2019 & 2020  ( LOMBA MENYANYI SOLO TINGKAT CLC SESABAH ), dan berturut-turut untuk tahun berikutnya juga kembali berhasil menjadi juara 3 lagi (secara Daring)

Dalam setiap proses latihan menyanyi, Cici  yang juga peng-Hobby Bulu tangkis dan bersepeda, selalu mendengarkan lirik lagu yang akan dinyanyikan tersebut berulang kali sampai benar-benar hafal. Tampaknya ini menjadi cara dia dalam melatih kepekaan terhadap isi lagu yang akan dinyanyikan. Bahkan pada FLS2N tahun ini, durasi latihannya cukup singkat, terlebih lagu yang dinyanyikan dengan judul “Tembus Cakrawala Dunia” (karya : Estu Hayu Ratna Dewanti) adalah lagu baru. Tapi berkat ketekunan dan kemauan yang keras dan di bawah bimbingan bapak Matoha (Guru Seni SMAK Yos Sudarso Kepanjen), akhirnya tidak sia-sia dan mendapatkan Juara.

Harapan ke depan, Cici berharap dapat membuat orang sekitar senang dan merasa terhibur. Semoga dengan talenta yang Tuhan berikan akan ada kejutan atau suatu anugerah yang dapat membuat saya berkembang demi membahagiakan kedua orang tua saya. begitu ungkapnya.

Dan pada kesempatan wawancara, Penulis menanyakan, “Apa enak dan sedihnya Jadi peserta ADEM REPATRIASI  ?

Jawab :   Jadi anak repatriasi itu banyak peluang yang terbuka untuk mengembangkan diri , kembali ke tanah air merupakan salah satu yang harus di banggakan juga apalagi merupakan sebuah mimpi yang sudah  terwujud sekian lama  , menambah relasi dan berinteraksi dengan teman teman baru . Penyesuaian diri terhadap lingkungan baru juga merupakan hal yang baru butuh waktu yang cukup lama tapi perlahan lahan pasti bisa menyesuaikan . Intinya jadi anak repatriasi merupakan sebuah anugerah yang sangat berharga. Sedihnya, Jauh dari orang tua dan terkendala dalam memahami bahasa Jawa kalo untuk lingkungan sudah bisa menyesuaikan.

Kesan dan Pesan dari Cici kepada teman-teman Yosuke :  “Untuk teman teman yang memiliki talenta jangan malu menunjukkan siapa kalian, temukan jati diri kalian, sebenarnya akan ada sesuatu yang sudah Tuhan persiapkan untuk kita semuanya, hanya yang perlu disiapkan dari sekarang itu mental dan hati yang terbuka untuk menerima apa yang akan Tuhan berikan, syukuri dan nikmatilah semua berkat dari Tuhan oke...